Betapa pun sulit, aku harus melepasmu. Karena kau lebih memilih..
Menjadi calon menantuku..
============================================
Postingan singkat.
Bukannya lagi malas nulis. Tapi syaratnya memang harus singkat.
Syarat?
Ho oh.. itu syarat kalo mau turut meramaikan kontes Fiksi Mini yang diadakan oleh duo blogger ini. Tau info lomba ini dari blognya kang Achoey.
Eh eh.. Saya deg2an nih, khawatir menang *pede* 😆
pede dan tak tau diri memang beda tipis yak
Wah…. masa ‘diselip’ anak sih? 😀
Semoga sukses lombanya 🙂
wakakakakaka…
dapat anaknya dong.
Fikmin yang mantap, moga menang.
Ikutan kontes ini juga yaa? Goodluck, jangan cepet nyerah walau sering gagal ikut2 kontes (pengalaman pribadi gitu). itung2 latihan gratis aja 😀
fikmin yang beda nih La… affair cinta segi tiga anak ama emak dan calon mantu… sukses fikminnya deh
Bawa pentungan *hahahaha…*
nice posting nih….sorry baru sempat berkunjung balik….sibuk sekali.
salam
http://thomasandrianto.wordpress.com/2010/05/26/jika-lukisan-digoreng-maka-harganya-akan-mahal/
Sukses ya kontesnya, moga menang 😀
makasih semuanya yahh untuk supportnya.. hihi.. ^^
wah, mbak illa, bagus tuh… sayang yah jadi calon mantu. hahaha,,, maaf saya terlambat membacanya nih… nice…
ih … jadi inget cerita cinta Moh. Hatta … tahu kan kak ceritanya? … waktu itu di belanda dia jatuh cinta sama wanita, namun karena saat itu fokusnya adalah untuk memerdekakan bangsanya, maka cinta itu pun berlalu … pasca merdeka dan didesak sahabatnya Ir. Soekarno (yang sudah menikah berapa kali enggak tahu
) akhirnya dipertemukan dengan gadis 19 tahun (padahal pak Hatta sudah kepala empat 😆 ) pas ketemu dengan calon mertuanya, enggak tahunya itu mantan pacarnya …
*sebenarnya (kalau mendengarkan langsung dari guru sejarah saya dulu)cerita ini lebih dramatis dan romantis loh, saya aja sampai terharu