Alangkah indahnya hidup ini |Andai dapat kutatap wajahmu | Kan pasti mengalir air mataku | Kerna pancaran ketenanganmu
Alangkah indahnya hidup ini | Andai dapat kukecup tanganmu | Moga mengalir keberkatan dalam diriku | Untuk mengikut jejak langkahmu
Ya Rasulullah Ya Habiballah | Tak pernah kutatap wajahmu | Ya Rasulullah Ya Habiballah | Kami rindu padamu | Allahumma Sholli Ala Muhammad | Ya Rabbi Sholli Alaihi Wassallim
Alangkah indahnya hidup ini | Andai dapat kudekap dirimu | Tiada kata yang dapat aku ucapkan | Hanya tuhan saja yang tahu
Kutahu cintamu kepada umat | Umati Umati | Kutahu bimbangnya kau tentang kami | Syafaatkan kami
Ya Rasulullah Ya Habiballah | Terimalah kami sebagai umatmu | Ya Rasulullah Ya Habiballah | Kurniakanlah syafaatmu
(Ya Rasulullah – Raihan)
Maulid memang sudah lewat beberapa hari. Ini pun bukan dalam rangka memperingati atau apa. Tapi mendengar nasyid ini selalu membuat saya merinding
Wahai kekasih Allah, ajari kami tentang sabar
Ajari kami tentang lapang dada
Ajari kami tentang keberanian
Tentang kesederhanaan
Tentang perjuangan tanpa akhir
Tentang segala yang mengiringimu menjadi kekasih-Nya
Ajari kami,,, kumohonβ¦
Mungkin memang masih ada yg salah
Masih banyak yang ingin dibuat menjadi lebih baik
Kesadaran akan ketidaksempurnaan diri
Semestinya membawa pada fase belajar selanjutnya
Bukan malah berhenti, putus asa, dan menghilang
Pun diri ini tahu, apa yang menimpa diri belum seberapa dibanding segala caci maki, hinaan bahkan ancaman maut yg menderamu.
Ya Rasulullah,,, ajari kami
*terpekur*
gambar diambil dari sini
ajari (semoga) umatmu yang satu ini (nunjuk idung sendiri), yang sering mampir kemana-mana dari rel jalan ajaran yang engkau bawa, ya Rasul Allah
euh…tp langsung lupa lagi dan joged_gedhang begitu tau kalau dirinya (menunjuk idung sendiri) jadi pertamax di blog top ini…iyey!
Rindu Rosul…. Semoga bisa memimpikan beliau Amiiin
eh itu lagu raihan yang mana… kek nya blom pernah denger deh π
Ya Allah, semoga aku bisa terus lurus dijalanMu ya rabb, meski itu sulit π
semoga hati-hati kita selalu tertambatkan pada-Nya..meneladani Rasululullah dari setiap hal yang Beliau ajarkan untuk kita…
hhmmm…
introspeksi
Saya tidak pernah mendengarkan lagu-lagu raihan.
Tetapi membaca tulisan diatas membuka mata saya lebar-lebar, ternyata diri ini sungguh begitu lemah.
Salam.
saya selalu nangis k kalo dengar lagu ini…Semoa kelak bisa benar2 berjumpa Beliau…Amin
nah akhirnya bisa dibuka juga dari sini, kemaren2 ga bisa dibuka.
dulu dengar nasyid ini pertama kali kelas 1 SMA, ada konser live Raihan di Jogja. SubhanAllah bangget π
π Lagu ini mengingatkan saya akan kenangan lama… terkenang akan sebuah Mushollah, di dalamnya lah para pendekar dakwah mendendangkan petuah. Saya bertanya2, di manakah mereka kini? Semoga kita semua tetap beristiqomah di jalan Allah dan RasulNya. Amiiin. (worship)
Kangen suaranya Nazrey : ((
hm… illa jangan lupa ajarin sukma yak.. maab OOt π
ntar gua banyak2 berdoa juga ah.. supaya illa diajari jangan bawel… *peace illa :D*
lirik nasyid dari Raiahn selalu menggugah, sama kayak illa merinding haru mendengarkannya… indah sekali
Kalau saja rosul masih hidup sampai sekarang, hidup kita gak akan seribet sekarang deh…
rindu rasul adalah kerinduan yang sangat utama
tuntunlah kami menuju jalan yang lurus dan yang Engkau ridhoi ya Allah
Begitupun dengan diri ini, yang senantiasa berharap sabar & lapang dada, berusaha menancapkan keberanian dan kesederhanaan dalam perjuangan hidup ini. Semoga terkabulkan do’a kita semua, amin.
hah? hanya dipermukaan? hm.. silahkan merujuk ke komen gua di postingan yang hadiah akhir bulan dari cipu ntu… hihihihi
btw, tentang sukma.. terserah.. dikau kan menguasai dua2nya :). go go go illa!
RAIHAN, sampai sekarang aku masih suka dengerin lagu-lagunya. tapi kenapa sekarang aku gak pernah lagi dengerin lagu barunya ya….ato akunya saja yang memang ketinggalan info tentangnya…
renungan yang bagus π