Refleksi, Review

Catatan tentang Negeri yang Terluka

palestina

Persoalan Palestina bukan hanya persoalan kemanusiaan. Di sana ada persoalan Akidah. Ada perjuangan untuk mempertahankan kiblat pertama kaum Muslim. Tempat yg menjadi awal perjalanan Miโ€™raj Rasulullah SAW

Mungkin kata2 itu telah berulang kali kita dengar. Dari berita, majalah, dan media lain yg mengangkat tentang perjuangan kaum Hamas di Palestina. Iya. Ini memang bukan kali pertama berita tentang Palestina meramaikan media. Bukan kali pertama pula Israel melancarkan serangannya ke bumi para Syuhada itu. Sudah sedikit bosan mungkin dengan suguhan berita tentang itu? Semoga tidak ๐Ÿ™‚

Kemaren, 21 maret 2010 diadakan Munasarah Palestina di kota Surabaya. Serentak di beberapa kota; yg sayah tau ada Padang, Yogyakarta, dan Makassar. Menyusul acara serupa yg diadakan sehari sebelumnya di bundaran HI, Jakarta.

Saya teringat, beberapa tahun yg lalu ketika pertama kali diajak ikut acara Munasarah. Waktu itu saya ngeyel langsung nanya, untuk apa ya acara seperti itu? Kenapa tidak pake jalur pemerintah saja, yakin gitu kalo kita ngumpul2 kek gitu, Israel langsung menghentikan agresinya ke Palestina?

Dan langsung dijawab seperti ini sama senior2 waktu itu :
Lobi2 melalui pemerintah tetap kita lakukan. Biarkan itu menjadi tanggung jawab para bapak2 di DPR sana. Kita โ€“yg waktu itu masih berstatus mahasiswa- dengan tugas kita masing2. Salah satu yg bisa kita lakukan โ€“selain mendoakan mereka- adalah dengan Munasarah ini.
Bayangkan, setiap hari Israel membantai puluhan, bahkan ratusan warga muslim di sana, di tanah kelahiran mereka sendiri. Dan juga, dengan kekuatan adi dayanya, mereka berhasil membungkam media, sehingga berita yg ditayangkan di mana2 itu masih ada yg di sembunyikan. Tidak semua ditampilkan.
Mengenai Munasarah ini, tidak usah berpikir yg muluk2. Bayangkan jika aksi kita, yg dilakukan di beberapa kota, menghadirkan ribuan massa, disaksikan oleh saudara2 kita di Palestina sana. Itu akan menjadi pengobar semangat bagi mereka, karena mereka akan tau, bahwa mereka tidak berjuang sendiri. Ada saudara2nya di belahan bumi lain yg selalu mendukung dan berbuat untuk mereka. Suntikan semangat itu yg ingin kita bagi dengan mereka.

Hmm.. masuk akal. Setidaknya cukup untuk juga membungkam mulut saya untuk tidak ribut bertanya2 lagi jika ada taโ€™limat untuk ikut acara serupa.
Kadang memang kita tidak perlu alasan yg njelimet ketika melakukan sesuatu. Hanya kerna kita menyayangi mereka. Dan menunjukkan pada mereka rasa sayang itu. Thatโ€™s all.

Acara Munasarah Palestina untuk daerah Surabaya ini berlangsung di depan patung Gubernur Suryo, jalan Pemuda (depan Grahadi). Acara yg berlangsung sejak pukul 8 pagi itu awalnya dihiasi dengan teriknya matahari Surabaya. Kemudian setelah hampir pingsan beberapa saat kepanasan, pelan2 mendung mulai menggelayut di atas. Dan tepat ketika orasi selesai, dan dilanjutkan dengan nasyid2 pengobar semangat, hujan pun mengguyur. Subhanallah, saya percaya bahwa itu adalah bagian dari Rahmat-Nya. Semoga. Hujan terus berlangsung sampai dibacakannya doa Rabitha, sebagai penutup acara Munasarah hari itu. Dan airmata pun luruh bersama derasnya hujan di siang itu, mengiringi doa yg terbisik lirih, semoga Allah SWT senantiasa menguatkan hati2 kami dan saudara kami di sana *_*

Teman, perjuangan kita di negeri ini sungguh belum seberapa dibanding mereka yg di Palestina sana. Kita masih bisa dengan leluasa beribadah tanpa ancaman bombardir dari zionis itu. Kita juga masih bisa bebas berpendapat, menyuarakan dukungan pada saudara kita, tanpa tercekal arus birokrasi. Beberapa negara Islam justru ironisnya tak bisa berbuat seperti yg kita lakukan.

israel_palestine_1

Sedikit yg bisa kita lakukan, semoga senantiasa bernilai ibadah di sisi-Nya. Amiin

Satu pertanyaan

Sebenarnya bukan hal yg sulit bagi Allah SWT untuk membebaskan Palestina dari cengkraman kebiadaban Israel. Memfutuhkan bumi ini dengan Kalimatullah, dan menghancurkan seluruh kaum zionis itu dalam sekejap. Tapi kenapa tak dilakukan-Nya? Saya tak berani mengambil kesimpulan terlalu jauh.
Hanya, selalu terselip doa semoga di sela2 kehidupan dunia yg begitu melenakan, selalu pula ada kemampuan untuk berinvestasi di kehidupan yang abadi, nanti…

==============================================
Serba serbi :

Di acara ini dilakukan pelelangan berbagai macam pernak pernik. Yang unik, ada satu bumbu pecel khas Madiun yg masuk ke dalam kotak sumbangan yg diedarkan ketika acara berlangsung. Entah siapa yg memasukkan bumbu itu. Oleh panitia kemudian bumbu itu dilelang juga, untuk kemudian hasil pelelangan itu turut disumbangkan ke saudara2 kita di sana. And you know what? Bumbu pecel itu akhirnya terjual dengan harga 5 juta rupiah, yg dibeli oleh salah seorang Ibu2/Ummahat yg hadir di acara itu. Semoga berberkah ๐Ÿ™‚

=============================================

22 Comments

  1. kisah sebuah negeri yang terluka
    dicabik makar angkara murka
    kisah sebuah negeri yang berduka
    dalam cengkraman durjana

    Sunanallah dah ada rifyunya toh… (worship)
    saia belum sempat bikin yang di jakarta ๐Ÿ˜€

    wah waktu balas komen ini sudah ada tuh om.. ngiri uy liad jumlah kader segitu banyak, mudah2an bisa berimbas di tempat lain juga ๐Ÿ™‚

  2. Palestina..
    Negeri muslim yang tercinta..

    semoga dengan doa dan spirit kita sesama umat muslim sedunia mampu memberikan semangat bagi para mujahidin Palestina…

    Amiin, itulah yg bisa kita berikan bro. Belum yakin kita akan mengiyakan jika diminta membantu mereka di sana ๐Ÿ™‚

  3. Harapan selalu ada untuk dibagi, Save palestine

    salam hangat

    iyah, semoga. Ini menjadi duka kita bersama

  4. Dan Palestina masih berduka hingga kini … setidaknya kita bisa memberikan seulas senyum buat mereka dengan hadirnya kita, saudara-saudara seiman mereka dari Indonesia bersatu dan berkumpul dalam rangka membantu dan membela dari kejauhan…

    yups, Negeri para Syuhada yg sering terlupakan. Semoga tidak demikian dengan kita, semoga selalu teriring doa untuk perjuangan saudara kita di sana.

  5. “Sebenarnya bukan hal yg sulit bagi Allah SWT untuk membebaskan Palestina dari cengkraman kebiadaban Israel.”…

    tapi Alloh juga menunjukkan kuasa-Nya dengan mempertahankan Palestina hingga detik ini…(dilihat dari manapun harusnya Palestina sudah musnah sejak dulu, digilas Israel)

    insya Alloh karena masih ada orang-orang yang berjuang, berdoa dan menyisihkan sebagian hartanya untuk mempertahankan bumi Alloh itu..

    subhanallah..

    Bener banged tuh, kalo diliat dari logika mustinya Al-Aqsho dah tumbang dari dulu2, kalo meliat bombardir Israel di sana. Hanya Kuasa Allah-lah yg tetap mempertahankan Masjid itu, hingga kini. Makasih tambahannya, stad (worship)

  6. Doa selalu menyertai rekan rekan di Palestina sana. Semoga senantiasa dilindungi Allah SWT Amiiiin

    Amiiin semoga doata’ dikabulkan kak ๐Ÿ™‚

  7. Saya blom pernah ikut acara kek gini ๐Ÿ˜€

    hehe.. skali2 lah kak, di jakarta banyakji teman2ta itu ๐Ÿ˜€

  8. aku terlalu sombong untuk menangis,tapi aku terlalu lemah mengaku tegar melihat penderitaan saudara2 di sana.Semoga Allah memberi mereka kekuatan menghadapi segala cobaan ini

    mereka Insya Alloh kuat. Terbukti, mereka masih bertahan hingga saat ini. Tidak semua orang dianugrahi kekuatan itu. hanya mereka yg juga kedekatannnya dengan Allah sudah teruji. dan sodara2 kita di sana salah satunya, Insya Allah

  9. Kita yang di sini hanya bisa mendoakan saudara-saudara kita yang berada di sana, yang tanahnya di rampas dan diambil secara paksa.

    Sedangkan negara-negara muslim yang lain tidak dapat berbuat banyak,,
    sungguh menyedihkan…

    acara mudasarah yang di adakan di surabaya,, juga diikuti di daerah jakarta… melakukan aksi solidarisme untuk saudara-saudara muslim yang ada di sana,, berdo’a agar mereka yang meninggal, berada dalam syahid… dan yang masih hidup… semoga tabah.

    Palestina oh palestina….

    negeri yang suci…

    Amiin semoga mereka berada dalam barisan para syuhada, Amiin ya Rabb

  10. terima kasih yah mbak iLLA…

    atas sarannya,, heheehe

    terasa aneh yah mbak kalau phonank mengunakan kata “gw” di postingan kali ini.
    emang sih, dari awalnya emang selalu pakai kata sapaan phonank, tp karena sekarang pakai kata “gw” jadi sedikt beda…

    itu cuma keceplosan doang kok,, soalnya tadi mau upload postingan. eeehhhh liat klo postingan udah 200,, jadi sekejap saja phonank bikin postingan mengenai pencapaian 200 postingan deh,, jadinya khilaf lupa memakai nama sendiri,, hehehehe

    hehe… iya niy, berasa aneh deh. Lebih bagus pake “phonank”, dah kebiasaan baca yg kek gitu siy. *jadi cerewet bet yak ๐Ÿ˜€ Mantab tuh.. udah sampe 200 pstingan, semoga tetap bisa berbagi yaa

  11. Sedih ya, La.. mereka (Israel) sewenang-wenang banget dengan warga Palestina.

    iyah, mari berbuat untuk mereka, thie. Mereka sodara2 kita juga loh ๐Ÿ™‚

  12. anak-anak kecil di sana sudah diajari menenteng senjata sebuah benda yg seharusnya belum boleh mereka pegang

    mereka jg sebenarnya tidak ingin memegangnya bro. tapi keadaan yg meminta mereka untuk itu.

  13. Sesama warga muslim, upaya dan doa senantiasa kita terus gulirkan untuk bangsa Palestina, dari sisi profesional – tunjukkan bahwa bangsa Indonesia terus memberikan sumbangsihnya pada perdamaian dunia termasuk penyelesaian masalah konflik Palestina Israel ini.. kita semua punya andil dan tanggungjawab bersama terhadap mereka.

    sepakat bro, masalah palestina juga adalah masalah kita semua, semoga tetap terkirim doa untuk perjuangan di sana

  14. banyak cerita-cerita miris dari sana…

    indeed, bro. mereka terjajah di negeri mereka sendiri

  15. palestina ini gak selesai2 ya, masalahnya? kasian banget. sedih kalo baca atau liat berita di tivi ๐Ÿ™

    iya mbok, dari dulu penyelesaiannya ga pernah betul2 tuntas, ditambah lagi perhatian negara lain sangat minim, jadi cenderung terlupakan

  16. selamatkan Palestina

    yups, pasti bisa! mari berbuat untuk mereka

  17. jikalau kita niat berbuat baik, walaupun dengan sedikit yang kita akan akan tetap dinilai besar oleh Allah SWT. Seperti seseorang yang menyumbangkan bumbu pecel, ternyata menjadi bernilai 5 juta rupiah…
    Ayo dukung Save Paletine!

    Iyah, yg diliat adalah niat baiknya mbak. Setiap kita Insya Allah bisa berbuat untuk mereka, dengan cara kita masing2 ๐Ÿ™‚

  18. negri konflik yang tak pernah berujung…… kapan perang hilang dari dunia ini

    kita ga pernah tau bro, tugas kita hanya berbuat semampu kita, untuk menciptakan perdamaian dimana2 *dah kek PBB aja ๐Ÿ˜€

  19. Amerika hanya bilang maslah palestina dan israel butuh waktu lama untuk penanganannya yang entah kapan selesai, miris….

    sepertinya ga bisa terlalu banyak berharap pada Amerika, mam.. Lebih baik berbuat semampu kita saja ๐Ÿ™‚

  20. sejak jaman sebelum masehi kawasan itu nggak ada hentinya bergolak…
    brentinya kapan ya?

    sayah jg gatau pak, mari mendoakan mereka saja ๐Ÿ˜€

  21. Kalau dibilang sedih tentu saja iya, namun secara pribadi belum dapat berbuat apa2 selain doa. Moga konflik yang berlarut-larut itu segera berakhir, amin.


    Amiin, setidaknya bantu doa kang

  22. “Persoalan Palestina bukan hanya persoalan kemanusiaan. Di sana ada persoalan Akidah. Ada perjuangan untuk mempertahankan kiblat pertama kaum Muslim. Tempat yg menjadi awal perjalanan Miโ€™raj Rasulullah SAW”

    oops… itu kiblatnya yahudi juga kan??? lagian orang Islam sudah punya kiblat sendiri…


    huwat? gatau sayah kalo kiblatnya orang yahudi jg om, yg saia tau itu kiblat pertama. itu aja

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *